https://jopi.kemenpora.go.id/index.php/jopi/issue/feedJurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)2025-11-14T22:54:36+07:00Yulingga Nanda Haniefyulingganandahanief@gmail.comOpen Journal Systems<p><span id="result_box" class="" lang="en"><span class=""><strong>Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI)</strong> is national scientific journals that are open to seeking innovation, creativity, and novelty. <strong>JOPI</strong> is a<em> peer-review journal</em> published by the <strong>Assistant Deputy for Management of Sports Education, Deputy for Sports Cultivation, Ministry of Youth and Sports of the Republic of Indonesia</strong> . The aim of the journal is to facilitate scientific publication of the results of researches in Indonesia and participate to boost the quality and quantity of research for academics and researchers. <span class="tlid-translation translation" lang="en"><span class="" title=""><strong>JOPI</strong> published in <strong>March </strong>and<strong> September</strong></span></span> by publishing research results and critical analysis studies in the field of <strong>Sport Education.</strong><br /></span></span></p>https://jopi.kemenpora.go.id/index.php/jopi/article/view/352Aktivitas sedenter dan kaitannya dengan prestasi belajar: Studi cross-sectional pada mahasiswa olahraga2024-06-15T15:05:23+07:00Anindya Maratus Sholikhahanindyasholikhah@unesa.ac.idShidqi Hamdi Pratama Puterashidqihamdi@gmail.comAgus Hariyantoagushariyanto@unesa.ac.idHeri Wahyudiheriwahyudi@unesa.ac.idAhmad Nashruddinme@ahmadnashruddin.com<p>Studi menyebutkan bahwa bahwa prestasi akademik selama menempuh pendidikan di perguruan tinggi berkaitan dengan keberhasilan seseorang di masa depan. Namun, banyak faktor yang mempengaruhi prestasi, salah satunya yaitu gaya hidup yang berhubungan dengan kesehatan, termasuk aktivitas sedenter. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi hubungan antara aktivitas sedenter dengan prestasi akademik siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan desain <em>cross sectional</em>. Sampel merupakan mahasiswa S1 jurusan olahraga yang berjumlah 377 responden. Aktivitas sedenter diukur menggunakan <em>Sedentary Behavior Questionnaire</em>. Data dianalisis secara univariat dan bivariat. Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara faktor sosio-demografis dan aktivitas sedenter dengan prestasi akademik pada mahasiswa. Terdapat hubungan yang signifikan antara gender, tahun di universitas, tempat tinggal, durasi tidur, aktivitas <em>screen-time </em>dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). Namun, aktivitas fisik diketahui tidak berkaitan dengan prestasi akademik mahasiswa.</p>2025-09-25T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Anindya Maratus Sholikhah, Shidqi Hamdi Pratama Putera, Agus Hariyanto, Heri Wahyudi, Ahmad Nashruddinhttps://jopi.kemenpora.go.id/index.php/jopi/article/view/699Optimalisasi olahraga terstruktur sebagai media pengembangan life skill untuk mendukung positive youth development2025-11-14T22:54:36+07:00Amelia Larassarylarassary92@gmail.comEni Desantienidesanti.15@gmail.com<div><span lang="EN-US">Perkembangan teknologi informasi memberikan kemudahan bagi generasi alfa dalam mengakses informasi dan berinteraksi secara digital, namun juga menimbulkan tantangan berupa meningkatnya ketergantungan gawai pada remaja. Kondisi ini menuntut strategi alternatif untuk mendukung perkembangan karakter dan kecakapan hidup. Penelitian ini bertujuan mengkaji optimalisasi olahraga terstruktur sebagai media pengembangan <em>life skill</em> untuk mendukung <em>Positive Youth Development (PYD)</em> serta mengidentifikasi jenis olahraga yang efektif bagi remaja. Metode yang digunakan adalah<span class="apple-converted-space"> </span></span><em><span lang="EN-US">Systematic Literature Review (SLR) </span></em><span lang="EN-US">berdasarkan pedoman<span class="apple-converted-space"> </span></span><span lang="EN-US">PRISMA</span><span lang="EN-US">, dengan menelaah artikel dari <em>Taylor & Francis, Web of Science, PubMed, SPORTDiscus, </em>dan<em> Google Scholar</em> yang dipublikasikan pada periode 2015–2025. Dari total 259 artikel yang diidentifikasi, 15 artikel memenuhi kriteria dan dianalisis secara naratif-tematik. Hasil telaah menunjukkan bahwa keterlibatan remaja dalam program olahraga yang dirancang secara terstruktur, berorientasi nilai, dan mengintegrasikan unsur <em>life skills</em> mampu meningkatkan berbagai aspek PYD, termasuk karakter, keterampilan sosial, regulasi diri, dan kemampuan bekerja sama. Setiap cabang olahraga memiliki potensi unik dalam memfasilitasi pembelajaran keterampilan hidup, bergantung pada karakteristik aktivitas dan desain program. Secara keseluruhan, olahraga terstruktur terbukti tidak hanya meningkatkan kemampuan fisik, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan dalam membekali remaja dengan keterampilan esensial untuk menghadapi tuntutan perkembangan dan tantangan kehidupan modern.</span></div>2025-09-25T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Amelia Larassary, Eni Desantihttps://jopi.kemenpora.go.id/index.php/jopi/article/view/365Model pembelajaran problem-based learning untuk meningkatkan hasil belajar servis pendek bulutangkis2024-05-17T20:08:30+07:00Mohamad Daidai@unugiri.ac.id<p>Servis pendek merupakan teknik dasar yang sangat penting dalam bulu tangkis. Hasil pengamatan peneliti terhadap proses pembelajaran bulu tangkis di Sekolah Menengah Atas Plus Al-Fatimah Bojonegoro menunjukkan bahwa hasil belajar 10 dari 25 siswa tidak lengkap dalam mempelajari servis pendek dalam bulu tangkis. Pendekatan pembelajaran berbasis masalah menekankan pemecahan masalah dan pembelajaran mandiri, sehingga siswa dapat lebih aktif terlibat dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dampak model pembelajaran berbasis masalah terhadap peningkatan hasil belajar jangka pendek dalam bulu tangkis. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas, dengan subjek penelitian adalah siswa SMA Plus Al-Fatimah Bojonegoro pada tahun ajaran 2023-2024, khususnya siswa kelas X IPA 1, sebanyak 25 siswa. Hasil penelitian pada Siklus 1 menunjukkan bahwa 32% siswa berhasil menguasai servis pendek bulu tangkis, sementara 68% belum berhasil. Sebaliknya, pada Siklus 2, terdapat peningkatan, dengan 89% siswa berhasil menguasai servis pendek bulu tangkis, dan 11% belum berhasil. Dari hasil ini, terlihat bahwa pendekatan pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan hasil belajar dalam servis pendek bulu tangkis. Oleh karena itu, penelitian ini dapat memberikan referensi baru bagi pembelajaran pendidikan jasmani, dengan memberikan rekomendasi melalui pendekatan pembelajaran berbasis masalah yang dapat diterapkan untuk meningkatkan hasil belajar servis pendek bulu tangkis.</p>2025-09-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Mohamad Daihttps://jopi.kemenpora.go.id/index.php/jopi/article/view/500Dampak pendekatan student centered learning dalam pendidikan jasmani: A systematic literature review2025-07-10T12:24:13+07:00Ulma Erdilanitaerdilanitaulma@gmail.comCarsiwan Carsiwancarsiwan@upi.eduAgus Taufiqafiq@upi.edu<p><em>Kajian literatur ini mengeksplorasi dampak penerapan pendekatan Student Centered Learning (SCL) dalam pendidikan jasmani terhadap motivasi, partisipasi aktif, pemahaman materi, dan pengembangan keterampilan motorik siswa. Pendidik perlu untuk melakukan transisi dari pendekatan teacher-centered menuju SCL yang menempatkan siswa sebagai pusat proses pembelajaran. Tujuannya adalah menganalisis efektivitas SCL dalam meningkatkan keterlibatan, hasil belajar, dan perkembangan positif siswa dalam pendidikan jasmani. Metode yang digunakan adalah systematic literature review dengan mengidentifikasi dan menganalisis 10 artikel penelitian sesuai dengan kriteria inklusi yang telah dibuat oleh peneliti yaitu artikel nasional maupun international mulai dari tahun 2015-2024. Hasil kajian menunjukkan bahwa SCL terbukti efektif dalam meningkatkan motivasi, partisipasi aktif, pemahaman konsep dan strategi dalam olahraga, serta pengembangan keterampilan motorik siswa. Namun, efektivitasnya dapat bervariasi bergantung pada jenis aktivitas dan persiapan guru dalam mengelola pembelajaran dengan pendekatan ini. Penelitian ini memberikan wawasan berharga bagi pendidik dalam merancang strategi pembelajaran yang efektif untuk mencapai tujuan pendidikan jasmani.</em></p>2025-09-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Ulma Erdilanita, Carsiwan Carsiwan, Agus Taufiqhttps://jopi.kemenpora.go.id/index.php/jopi/article/view/497Pengembangan instrumen penilaian permainan invasi fase D pada Kurikulum Merdeka2025-01-31T20:48:53+07:00Hernowo Hernowohernnowo@gmail.comTri Atmojo Puguh Asmorotriasmoro57@guru.sma.belajar.idKiswanto Kiswantokiswanto28@guru.sma.belajar.idMohamad Da’idai@unugiri.ac.id<p><em>Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen penilaian permainan invasi pada mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) untuk fase D yang sesuai dengan Kurikulum Merdeka. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Tahapan penelitian meliputi analisis kebutuhan, perancangan instrumen, pengembangan dan validasi instrumen, serta implementasi dan evaluasi di sekolah. Kebaruan dalam penelitian ini terletak pada pengembangan instrumen penilaian yang dirancang khusus untuk mendukung Kurikulum Merdeka, yang berfokus pada penilaian autentik dan berkelanjutan. Instrumen ini tidak hanya mengukur hasil belajar siswa secara holistik, tetapi juga disesuaikan dengan konteks lokal dan kebutuhan siswa di fase D. Validitas dan reliabilitas instrumen penilaian diuji melalui validitas isi, validitas konstruksi, dan reliabilitas dengan koefisien Alpha Cronbach sebesar 0.85. Temuan ini menunjukkan bahwa instrumen penilaian yang dikembangkan memiliki validitas dan reliabilitas yang baik, dan dapat memberikan informasi yang akurat mengenai kemampuan secara efektif untuk mengevaluasi capaian belajar siswa dalam mata pelajaran PJOK fase D. Instrumen ini diharapkan dapat menjadi alat ukur yang handal bagi guru dalam melaksanakan penilaian yang adil dan objektif sesuai dengan tuntutan Kurikulum Merdeka.</em></p>2025-09-26T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Hernowo Hernowo, Tri Atmojo Puguh Asmoro, Kiswanto Kiswanto, Mohamad Da’i